Media ternak dan pakan cacing bisa dibagi dua, yaitu :
1. Media bersih dari najis : seperti cocopiet, ampas aren, ampas singkong, ampas tahu, dan bahan lain yang belum atau tidak tercampur dengan bahan lain.
2. Media yang berasal dari kotoran ternak seperti : kotoran sapi, kotoran kambing.
Dilihat dari media yang digunakan saat ternak, maka cacing yang diternak di dalam media bersih dapat dijual ke pabrik obat tardisional dan untuk bahan baku kosmetik. Cacing tanah sejak zaman dahulu kala sudah diyakini banyak manfaatnya, minimal banyak digunakan untuk obat types / typus dan demam, namun seiring dengan kemajuan teknologi dan pengetahuan pengobatan, saat ini cacing tanah banyak digunakan untuk obat stroke, jantung, cancer, diabetes, ambeyen dan maagh.
Indonesia, sangat terkenal dengan produk jamunya yang berkhasiat, dan pabrik jamu sangat banyak dan tersebar dimana-mana, oleh karenanya market untuk cacing sebagai bahan baku obat tentunya sangat luas pula.
Sedangkan cacing yang diternak dimedia kotoran sapi, bisa dijual untuk pakan ternak unggas (ayam, bebek, burung), atau untuk pakan ikan air tawar, ikan laut, ikan hias, sidat dan belut. Semakin mahalnya harga pakan ternak ikan dan unggas adalah merupakan satu kesempatan untuk kita bisa menjual cacing kepada para ternernak ikan dan unggas. Berdasarkan laporan dari peternak ikan dan unggas yang beli cacing ke kami, mereka melaporkan bahwa ternak ikan dan unggas yang mereka beri cacing sebagai pakan, bisa tumbuh lebih cepat dan sehat.
Sebagaimana produk yang lain, memang tidak mudah mencari market cacing ini, namun setidanya kita sudah tahu kemana arah market kita, dan apa yang perlu kita siapkan agar cacing yang kita ternak dapat dibeli oleh pembeli yang kita bidik.
Semoga bermanfaat.
Kami jual bibit cacing lumbricus rubellus , order hubungi kami di +087821065097 - 087821918877 - 081313633536.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar