MEDIA TERNAK CACING LUMBRICUS RUBELLUS

Cacing ada sekitar 800 macam, namun jika dilihat dari tempat hidupnya cacing dapat di bagi kedalam dua macama, yaitu : 

1. Cacing air, yang hidup di air seperti cacing sutra dan cacing laut.

2. Cacing tanah, yaitu yang hidup tanah atau media lain selain air, seperti cacing susu, cacing kalung dan cacing lumbricus rubellus. 

Apa bedanya cacing lumbricus rubellus dengan cacing tanah? keduanya adalah cacing tanah, namun demikian media hidunya berbeda, cacingnya juga berbeda. Biar tidak bingung, kita coba kelompokan cacing yang hidup di tanah beneran, dan cacing yang hidup di media bukan air atau media kering yaitu media bahan -bahan organik atau kompos. 

1. Cacing tanah yang hidup di tanah adalah cacing susu, cacing kalung dan cacing koot. 

2. Cacing tanah yang hidupnya bukan ditanah, tapi di media organik seperti kompos, yaitu cacing lumbricus rubellus, cacing tiger, cacing biru dan cacing kristal. 

Banyak yang mengira kalau media ternak cacing lumbricus rubellus , esenia fetida atau cacing tiger, Feryonix atau cacing biru dan cacingAfricanightCrawler atau cacing kristal adalah tanah, ini karena mereka termasuk kedalam kelompok cacing tanah, dan jika dilihat sepintas medianya memang seperti tanah, padahal kebanyak yang ternak cacing-cacing tersebut menggunakan kotoran sapi atau media tanaman yang sudah busuk untuk tempat ternaknya, namun karena media tersebut sudah lama, maka sepintas terlihat seperti tanah. 

Syarat untuk menjadi media ternak cacing lumbricus rubellus yang baik adalah, media kotoran sapinya sudah lama, atau sudah mengalami pembusukan, begitu juga jika kita menggunakan limbah kebun untuk media ternak cacing lumbricus rubellus harus sudah mengalami pembusukan, agar medianya dinging atau tidak mengandung gas metan lagi. Selain itu, pastikan kalau media tersebut tidak mengandung pembunuh cacing atau festisida lainnya. 

UMRAH  PLUS 2014. KLIK : BIAYA UMRAH 2014

BEDA CACING TANAH DENGAN LUMBRICUS RUBELLUS

Cacing susu / cacing tanah 

Banyak orang mengira kalau cacing lumbricus rubellus sama dengan cacing tanah yang biasa ditemukan di halaman rumah dan dikebun atau ditempat-tempat lainya. sepintas memang sanga-sangat mirif, seperti pada umumnya cacing, dia punya siri-ciri sebagai berikut :

1. Warnanya umumnya kemerahan, (meski ada yang berwarna putih bahkan warna hitam)
2. Tidak memiliki tulang belakang,
3. Berlendir sehingga tampak menjijikan,
4. Tidak memiliki mata dan indra lainnya,
5. Tidak memiliki kaki,
6. sama-sama hidup ditanah atau media lain selain air.

Namun demikian ada perbedaan yang nyata dari kedua jenis cacing tersebut :

1. Cacing tanah biasanya tidak bisa atau belum bisa diternakkan, biasanya jika cacing tanah tersebut kita ambil dari tanah dan dipindah kemedia baru, dia akan mati atau menghilang tampa bekas. 

Sedangkan cacing lumbricus rubellus, bisa diternakan walaupun sudah dipindah-pindah tempat hidupnya. 

2. Cacing tanah yang kita temukan di sekitar kita, saat ini belum dapat diambil manfaatnya untuk dijadikan sebagai bahan baku obat tradisional, sedangkan cacing lumbricus rubellus sudah banyak dimanfaatkan untuk bahan baku obat baik di Indonesia maupun di negar-negara yang lebih maju dari Indonesia seperti, Amerika, Canada dan Jepang. 

TUJUAN DAN KEUNTUNGAN KULTUR JARINGAN

Kultur jaringan satoimo

Tujuan dari penggunaan teknik kultur jaringan adalah untuk memperbanyak tanaman dengan waktu yang lebih singkat. Banyak tanaman dapat dibudidayakan lewat cara ini, seperti anthurium, anggrek, ekaliptus, jati, jelutung, gaharu, sengon, sonokeling, talas satoimo atau tas Jepang dan berbagai jenis pisang.

Kegunaan kultur jaringan diantaranya untuk memproduksi bibit dalam jumlah besar yang mempunyai sifat tunggal, bebas virus, metabolit sekunder, pelestarian plasma nuftah yang hampir punah. percepatan pemuliaan tanaman, termasuk rekayasa genetika tanaman. Meskipun pada prinsipnya semua sel dapat ditumbuhkan, namun untuk kutur jaringan sebaiknya dipilih bagian tanaman yang maih muda agar lebih cepat umbuh. Bagian yang mudah tumbuh ini adalah bagian meristem, organ tanaman yang sifat pertumbuhannya agresif, misalnya daun muda, ujung akar, keping biji dan lain-lain.
 IKLAN DULU YAAA... 
UMRAH PLUS 12 HARI HANYA 2000 USD / ORANG , KUNJUNGI KAMI DI ;
BIAYA UMRAH 

Keunggulan kultur jaringan :
1. Untuk pengadaan bibit tidak lagi bergantung pada musim.
2. Bibit dapat diproduyksi dalam jumlah banyak dengan waktu relatif cepat. (dari satu mata tunas, dalam satu tahun dapat dihasilkan minimal 10.000 bibit).
3. Bibit yang dihasilkan bersifat seragam.
4. Bibit yang hasilkan bebas penyakit, asalkan diambil dari organ tertentu yang bebas penyakit .
5. Biaya pengangkutan bibit relatif lebih  murah dan mudah.
6. Proses pembibitannya bebas gangguan hama, penyakit dan deraan lingkungan lainnya.

KULTUR JARINGAN PADA TANAMAN

Kultur Jaringan adalah teknik perbanyakan tanaman dengan memperbanyak jaringan mikro tanaman yang ditumbuhkan secara invitro menjadi tanaman yang sempurna dalam jumlah yang tidak terbatas. Yang mendasari kultur jaringan adalah totipotensi sel, yaitu bahwa setiap sel organ tanaman mampu tumbuh menjadi tanaman yang sempurna bila ditempatkan di lingkungan yang sesuai.

Salah satu pembeda sel tumbuhan dengan sel hewan adalah adanya dinding sel pada sel tumbuhan. Dinding sel tumbuhan ini selain berfungsi untuk membri bentuk pada sel juga sebagai barier mekanis yang memisahkan sel dari lingkungan luarnya. Pada kenyataannya, sel yang satu dengan sel yang lain, yang menyusun suatu jaringan, meskipun secara fisik dibatasi oleh membran plasma dan dinding sel, tidaklah terisolasi dan masih dapat berhubungan lewat plasmodesmata (symplast). Implikasi dari kenyataan ini adalah adanyakontinuitas sitoplasmatik. 

Maaaaf, iklan dulu yaaaa... 

Promo umrah Januari-Maret 2014 : program 12 hari hanya : 2000USD/orang.Informasi lebih lanjut klik tautan dibawah ini ya...

BIAYA UMRAH 2014

Dengan kata lain, informasi genetik yang berawal dari zigot itu akan tersebar keseluruh sel penyusun tubuh tumbuhan. Dengan demikian seluruh sel tumbuhan memiliki semua informasi yang diperlukan untuk tumbuh dan berkambang biak. Sel yang demikian disebut totipoten. 

Tujuan, dan mafaat kultur jaringan, akan dibahas di artikel berikutnya ya...

Trimakasih sudah berkunjung..

Sumber : buku "KULRUR JARINGAN TANAMAN' oleh Nurheti Yuliarti.

Cacing Lumbricus Buat Pakan Sidat

Sidat hampir menyerupai belut jika dilihat sepintas lalu, namun jika diperhatian dengan teliti, sidat sangat berbeda dengan belut .

Ciri-ciri belut :
1. Belut umumnya hidup di sawah dan rawa,
2. Belut bisa berubah kelamin,
3. Belut memerlukan lumpur untuk bersarang
4. Belut tidak mempunyai telinga.

Ciri-ciri Sidat :
1. Sidat bisa hidup di laut dan di air tawar,
2. Sidat memilki telinga.
3. Sidat tidak perlu lumpur.


Cacing tanah sangat bagus untuk pakan sidat dan belut, hal ini karena cacing bisa diberikan dalam keadaaungan hidup sehingga lebih menarik buat sidat. Selain itu cacing memiliki kandungan protein yang sangat tinggi sehingga memepercepat pertumbuhan sidat.

Kami jual cacing tanah untuk pakan sidat , hubungi kami di 0878 2191 8877 atau 0812 2478 3637.

KATUMBIRI EXPO 2013 DAN CACING TANAH

Katumbiri Expo 2013 KATUMBIRI EXPO 2013, Pameran Nasional dalam rangka hari Ibu ke - 85 dan yang ke - 3 bekerjasama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia diselenggarakan di Jakarta Convention Center, tanggal 11 - 15 Desember 2013. “Katumbiri” yang berarti “pelangi”, menginspirasi penyelenggaraan pameran yang bernuansa pelangi dengan menampilkan keindahan dan keragaman kerajinan nusantara serta didukung berbagai acara menarik lainnya seperti : Talk Show, Fashion Show, Demo Produk, beragam musik tradisional dan lain-lain. 

Pada acara pameran tersebug Bengkelden Agrobisnis turut menjadi peserta pameran, produk yang kami pamerkan adalah : 

1. Cacing hidup

2. Tepung cacing

3. Cacing Kering

4. Produk jadi berbahan dasar cacing lumbricus rubellus.

4. Satoimo

5. Tepung satoimo

6. Cake dari satoimo.

Kunjungi kami ya.... 

JUAL BIBIT CACING LUMBRICUS RUBELLUS

packaging cacing tanah hidup

Kami, Bengkelden Agrobisnis menjual cacing tanah jenis Lumbricus Rubellus atau cacing merah, cacing lumbricus rubellus termasuk sangat mudah dipelihara dan cepat pula berkembang biak, karena cacing lumbricus rubellus bisa bertelur sekitar dua minggu sekali, dan setiap satu telu atau cocoon, bisa berisi 2-4 ekor anak cacing. 

Cacing Lumbricus rubellus sangat banyak manfaatnya, untuk pertanian, cacing lumbricus bisa digunakan sebagai dekomposer atau penghasil kompos dan sebagai penyubur dan penggembur tanah. Sedangkan bagi peternakan, cacing bia dijadikan sebagai pakan ternak unggas, ikan, sidat, belut dan uadang. 

Untuk order hubungi kami di :
+62878 2191 8877
+62878 210 650 96
+628 1313 633 536