kami jual cacing hidup dan kering 087821918877- 081224783637 |
Untuk membuat produk obat herbal yang berkualitas tinggi maka perlu adanya penanganan dan pengelolaan yang tersandar yaitu, sesuia dengan kaidah-kaidah pengelolaan obat herbal saat ini. Pengelolaan obat herbal yang berkualitas tersebut sangat dipengaruhi mulai dari awal penanganan bahan baku sampai proses pembuatan obat itu sendiri.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kualitas obat herbal :
A. Pemilihan Lahan Budidaya Tanaman Obat, lahan yang idela buat tanaman obat harus memenuhi syarat sebagai berikut :
1. Tanah / lahan yang digunakan harus bebas dari pencemaran kimia,
2. Lahan / tanah yang digunakan jauh dari pabrik kimia, minimal 1KM,
3. Lahan / tanah selalu mendapatkan sinar matahari penuh sepanjang hari.
4. Lahan / tanah selalu terhindar dari resiko banjir.
B. Budidaya dan Pengelolaan Pasca Panen
1. Penanganan dan pengelolaan sebelum tanam.
Kegiatan ini bertujuan menciptakan atau memperoleh pertumbuhan tanaman serta hasil yang baik. langka-langkahnya :
a. Mempersiapkan dan mengelola lahan sesuai dengan tuntutan serta sifat tanaman.
b. Menggunakan bibit bermutu,
c. Memiliki saran pengairan yang cukup.
d. Terpenuhinya unsur hara yang diperlukan tanaman
e. Menjaga tanaman dari gangguan hama, penyakit dan gulma.
2. Penanganan dan Pengelolaan Masa Penanaman dan Menjelang Panen
Tahap ini adalah tahap yang paling penting, karena pada masa inilah masa yang menentukan apakah tanaman obat herbal tersebut akan tumbuh baik dan layak dijadikan bahan baku herbal atau tidak.
Pengelolaanyanag baik pada mas pertumbuhan akan menghasilan produk yang baik pula.
3. Penanganan dan Pengelolaan saat panen
Menginat produk tanaman obat dapat berasal dari hasil budidaya dan dari eksplorasi alam maka penanganan saat panen sangat perlu diperhatikan. Hal ini perlu dilakukan agar :
a. Memperoleh bahan baku yang berkualitas terbaik.
b. Menghindari terbuangnya hasil panen secara percuma
c. Hasil panen dapat dimanfaatkan secara optimal.
4. Penanganan dan Pengelolaan Pasca Panen
Tujuan dari pengelolaan dan penanganan pasca panen adalah :
a. Mencegah kerugian karena perlaukan yang tidak tepat,
b. Menghindari kerusakan hasil panen,
c. Penekana penyusutan kuantitatif dan kualitatif hasil
d. Terjamiannya suplai bahan baku
e. Pengelolaan limbah yang dapat membrikan nilai tambah bagi produsen
f. Meningkatkan efesiensi pemanfaatan sumber daya alam dan menjamin kelestariannya.
(Disalin dari berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar